
Rangkaian kegiatan Wonder of Paser resmi ditutup dengan penuh semarak setelah berlangsung selama beberapa hari dan menyedot antusiasme masyarakat serta wisatawan. Penutupan acara ini menjadi penanda berakhirnya agenda promosi pariwisata unggulan Kabupaten Paser yang memadukan seni budaya, ekonomi kreatif, potensi wisata lokal, serta pengembangan sport tourism.
Kepala Bidang Kepariwisataan Disporapar Kabupaten Paser, Khairuddin, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Wonder of Paser, mulai dari pelaku seni budaya, pelaku UMKM, komunitas kreatif, hingga masyarakat yang turut meramaikan acara.
"Wonder of Paser bukan sekadar agenda hiburan, tetapi bagian dari strategi promosi pariwisata daerah. Melalui event ini, kami ingin menunjukkan bahwa Paser memiliki kekayaan budaya, potensi alam, dan produk kreatif yang layak dikenal lebih luas," ujar Khairuddin saat penutupan acara, dalam keterangannya, Selasa, 16 Desember 2025.
Selain menonjolkan kekayaan budaya dan produk kreatif lokal, Wonder of Paser juga diarahkan untuk mendukung pengembangan sport tourism di Kabupaten Paser. Berbagai aktivitas berbasis olahraga dan ruang terbuka menjadi bagian dari rangkaian kegiatan, sekaligus memperkenalkan potensi alam Paser yang cocok dikembangkan sebagai destinasi wisata olahraga dan rekreasi.
Menurut Khairuddin, konsep sport tourism memiliki daya tarik tersendiri karena mampu menggabungkan kegiatan olahraga, wisata alam, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Kehadiran wisatawan tidak hanya menikmati pertunjukan seni, tetapi juga berpotensi kembali untuk mengikuti event olahraga, wisata alam, hingga aktivitas berbasis komunitas.
Gelaran Wonder of Paser juga menjadi ruang aktualisasi bagi pelaku UMKM dan ekonomi kreatif lokal. Selama kegiatan berlangsung, berbagai produk khas Paser ditampilkan dan mendapat respons positif dari pengunjung, yang secara tidak langsung mendorong perputaran ekonomi masyarakat.
Khairuddin menegaskan, Disporapar Paser akan terus mendorong penyelenggaraan event-event serupa yang berbasis potensi lokal, melibatkan masyarakat secara langsung, serta terintegrasi dengan pengembangan sport tourism. Event pariwisata, kata dia, memiliki peran penting dalam meningkatkan daya tarik daerah sekaligus memperkuat identitas budaya Paser.
"Ke depan, kami ingin event-event pariwisata di Paser tidak hanya ramai, tetapi juga berkelanjutan dan memberi dampak ekonomi nyata bagi masyarakat," katanya.
Penutupan Wonder of Paser ditandai dengan pertunjukan seni budaya daerah dan penampilan komunitas lokal yang disambut meriah pengunjung. Pemerintah Kabupaten Paser berharap momentum Wonder of Paser dapat menjadi pemicu meningkatnya kunjungan wisata, penguatan ekonomi kreatif, sekaligus memperkokoh posisi Paser sebagai daerah yang kaya budaya dan memiliki potensi besar dalam pengembangan pariwisata berbasis budaya dan olahraga.
